7 Hal Menarik dari Zen Rooms Mampang Tendean

Staycation at Zen Rooms

Memilih akomodasi yang nyaman saat berlibur itu penting. Setelah seharian beraktivitas di luar, tentunya ingin istirahat di tempat yang nyaman. Tidak perlu luas dan luxury karena tipe traveling saya lebih banyak outdoor activities. Yang penting bisa tidur di tempat yang aman dan bersih.

Jaman masih single kalau traveling pilihan menginap selalu jatuh ke hostel atau nebeng di rumah teman. Sejak memiliki anak, aktivitas jalan-jalan otomatis berkurang. Kalau mau menginap pun tidak mungkin di hostel. Kasihan si anak. Lagipula umumnya hostel tidak mengizinkan anak-anak menginap. Mau mencoba budget hotel tapi ragu dengan kualitasnya. Sebagian budget hotel juga tidak memiliki website yang up-to-date untuk membandingkan kualitas antara satu dengan yang lain. Menginap di mid-range hotel, hmm…mending uangnya buat jalan-jalan aja. Hehehe, repot ya nih emak.

“Ingin berlibur hemat bersama keluarga tetapi tetap nyaman, bisa?”

Keraguan saya terjawab dengan mudah sejak saya mengenal Zen Rooms. Virtual Hotel Operator ini bekerja sama dengan banyak budget accomodation di Indonesia, Thailand, Filipina, Sri Lanka, dan Brazil. Hotel-hotelnya harus memenuhi standar tempat tidur nyaman, ruangan bersih, en-suite shower, AC, dan free Wi-Fi. Tepat sesuai kebutuhan saya.

Sebelum melancong ke tempat yang lebih jauh, saya mencoba staycation di sekitar Jakarta. Pilihan pun jatuh ke Zen Rooms Mampang Tendean. Lumayan lah mencari suasana baru saat akhir pekan bersama keluarga. Di sini saya menemukan 7 hal menarik selama menginap sehari di Zen Rooms:

1. Lokasi yang strategis

Zen Rooms Mampang Tendean berada di area perkantoran sehingga cocok juga untuk business trip. Lokasinya pun mudah dijangkau dengan kendaraan umum. Saat ini sedang ada pembangunan jalan layang sehingga akses jalan di depan hotel menjadi sempit. Untungnya kami ke sana saat weekend sehingga tidak terjebak macet.

Lokasinya dekat dengan beberapa mini market, restoran, serta pujasera yang bisa dijangkau dengan berjalan kaki.

2. Ruangan luas dan bersih

Kamarnya luas melebihi ekspektasi saya. Tempat tidur dan kamar mandi juga bersih serta tertata rapi. Kasur king size yang nyaman membuat kami bertiga sukses tidur pulas. Parahnya lagi esok paginya saya susah bangun karena keenakan tidur. Hampir saja telat check-out. Duh malu-maluin.

Di kamar ini juga ada meja kerja. Memang tepat untuk business trip. Selain itu ada pula sofa yang nyaman di samping tempat tidur.

3. Water heater

Fasilitas seperti TV layar datar, kulkas, dan AC juga tersedia. Namun yang menarik bagi saya adalah adanya water heater. Saat kelaparan  tengah malam, saya bisa membuat mie. *slurp*

4. Toiletries, note book, and surprise voucher

Ini enaknya booking hotel menggunakan Zen Rooms. Di kamar sudah tersedia toiletries dari hotel ditambah lagi dari Zen Rooms. Pouch merah keren ini juga bisa dibawa pulang. Kalau menginap lagi bakal dapat diskon 10%. Menarik, kan!

5. Kamar mandi dengan shower

Sebelum check in, kami bermain di Miniapolis Playground. Sampai di hotel sudah bau acem dan ingin segera mandi. Badan capek begini paling enak mandi dengan shower air hangat. Badan jadi segar kembali. Sayangnya handuk yang ada kurang bersih.

6. Menu makanan beragam

Sekitar pukul 08.00 WIB kami turun untuk sarapan. Saat itu restoran sudah ramai oleh tamu yang menginap dan juga sekelompok peserta workshop (kelihatan dari bajunya yang rapi). Kebetulan hari itu ada pelatihan di meeting room.

Kami di restoran cukup lama sambil mencoba berbagai menu makanan yang ada. Menunya variatif. Ada cita rasa lokal seperti nasi goreng, mie goreng, dan soto. Ada pula olahan sosis, cereal, salad, pastry, dan roti panggang. Overall rasanya enak apalagi buat saya yang doyan makan. Cuma sotonya keasinan. Mungkin chef-nya ingin nikah. *ehm

7. Tarif parkir yang flat

Kalau membawa kendaraan saat menginap, laporkan ke resepsionis supaya mendapat tarif flat. Bila tidak, biaya parkir akan dikenakan tarif per-jam.

Selain ketujuh hal menarik di atas, ada hal yang cukup mengganggu selama menginap di Zen Rooms Mampang Tendean. Setiap saya membuka pintu kamar, tercium bau asap rokok yang menyengat sampai membuat mata perih. Tetapi setelah masuk kamar, baunya biasa saja. Selain itu saat malam terdengar suara dangdutan dari luar. Mungkin ruangannya kurang rapat. Untungnya kasur yang nyaman segera mengantarkan saya ke alam mimpi. Zzzen...

Logo Zen Rooms

Saat menginap, saya sempat kesal dengan suami. Saya dan Sid (anak saya) sudah lebih dulu sampai di hotel. Sedangkan suami menyusul ke hotel di malam hari. Karena perlu access card untuk naik lift, kami akan bertemu di lobi. Suami mengabari saya kalau ia sudah sampai. Saya pun bergegas menuju lobi namun tidak menemukan siapapun di sofa ungu tersebut. Sambil menggendong Sid, saya cari ke tempat parkir hingga kembali ke lobi. Nihil. Cerobohnya saya tidak membawa HP sehingga tidak bisa menghubunginya.

Saya pun kembali ke kamar untuk mengambil HP. Ternyata suami sudah menelepon berkali-kali. Duh, dia marah nih. Ketika saya akan menghubungi balik, sialnya pulsa saya habis. Klop deh. Saya pun turun lagi ke lobi sambil menunggu kabar. Tidak lama kemudian ia muncul dengan tampang kusut. Ternyata oh ternyata ia salah hotel.

Di daerah itu ada 2 hotel dengan nama yang mirip. Suami saya salah menunggu di lobi hotel satunya. Andai dia hafal logo Zen Rooms. Untuk mengenalinya juga mudah. Tiap hotel yang menjadi partner Zen Rooms ada signage merah dengan logo Zen Rooms di depan hotel.

Mencari akomodasi yang pas di kantong, aman, juga nyaman untuk liburan bersama anak makin mudah. Zen rooms memberikannya dengan harga yang sesuai. Sleep well, pay less. - Helenamantra

Mau menginap di Zen Rooms? Gunakan kode: ZENHELENA untuk mendapat potongan harga Rp 50.000,-/malam/kamar.